Pelajaran 3 :: Membaca Cepat
Standar
Kompetensi :
3. Membaca.
Memahami
ragam teks nonsastra dengan berbagai cara membaca.
Kompetensi Dasar:
3.2 Menyimpulkan isi bacaan setelah membaca cepat
200 kata per menit.
Indikator:
ü Mampu menjawab dengan benar 75% dari jumlah pertanyaan
yang disediakan.
ü Mampu menentukan gagasan pokok secara cepat.
ü Mampu menyimpulkan inti atau garis besar isi teks.
Tujuan
Pembelajaran:
ü Siswa mampu menjawab dengan benar 75% dari jumlah
pertanyaan yang disediakan.
ü Siswa mampu menentukan gagasan pokok secara cepat.
ü Siswa mampu menyimpulkan inti atau garis besar isi
teks.
PETUNJUK
PEMBELAJARAN
1. Guru menerangkan materi pembelajaran kepada
siswa.
2. Siswa mendengarkan materi pembelajaran yang
disampaikan guru.
A. Membaca Cepat 200 Kata Per
Menit
Membaca
adalah sebuah keterampilan. Setiap orang berbeda-beda kemampuan membacanya.
Akan tetapi, semua orang dapat meningkatkan kemampuan membacanya itu. Dari mana
bisa diukur kemampuan membaca seseorang? Petunjuk tingkat kemampuan membaca
seseorang adalah kecepatan membacanya. Biasanya, hal ini diukur dari seberapa
besar jumlah kata yang terbaca pada setiap menitnya. Tentu saja dengan tidak
mengabaikan pemahaman dari isi bacaan. Ada orang yang kemampuan membacanya
berkisar antara 100 kata per menit, atau kurang. Ada yang berkisar antara
150-250 kata per menit. Ada juga yang berkisar antara 350-450 kata per menit.
Bahkan bisa ditingkatkan sampai 1500 kata per menit. Dalam bagian ini kalian
akan berlatih meningkatkan kecepatan membaca hingga 200 kata per menit.
TIPS MEMBACA
CEPAT
1. Bacalah per
satuan makna. Jangan membaca kata demi kata.
2. Perlebarlah pandangan
mata, lalu percepatlah gerakan mata.
3. Jangan
mengulang-ulang apa yang baru dibaca.
4. Jangan
membaca dengan bersuara atau bergumam.
Sumber: Nurhadi, dkk.2004.Bahasa dan Sastra Indonesia.Jakarta: Erlangga
B. Latihan Membaca Cepat 200 Kata Per Menit
Petunjuk Guru
dan Siswa:
MENGUKUR KECEPATAN MEMBACA
1.
Guru menulis angka satu hingga lima belas di papan
tulis.
2.
Guru memberi aba-aba secara serentak waktu dimulainya
membaca.
3.
Setiap sepuluh detik guru menghapus satu angka
di papan tulis mulai dari angka satu.
4.
Siswa yang sudah menyelesaikan bacaannya segera melihat
angka terakhir yang dihapus guru.
5.
Selanjutnya, liat dalam daftar kecepatan membaca,
berapa kecepatan membaca kalian.
IKUTI ABA-ABA
BAPAK ATAU IBU GURU!
Mulai...
Menikmati Ketenangan Pantai
Balangan
Pulau Bali
selama ini identik dengan Pantai Kuta. Namun sebenarnya Bali tak hanya Pantai
Kuta. Masih banyak pantai lain yang tak kalah indah. Salah satunya adalah
Pantai Balangan. Pantai Balangan terletak di Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta
Selatan, Kabupaten Badung. Pantai yang lokasinya agak tersembunyi ini bisa
ditempuh selama satu jam perjalanan dari Denpasar.
Berbeda dengan Pantai Kuta yang ramai dan sering
diwarnai kemacetan, suasana Pantai Balangan relatif lebih sepi. Di sekitar
pantai juga tidak terdapat toko suvenir atau pun hotel serta restoran seperti
yang bertebaran di Pantai Kuta. Di pantai yang masih alami dan bersih,
pengunjung atau wisatawan yang datang bisa melakukan berbagai kegiatan seperti
berenang, memancing, atau sekedar berjalan-jalan menyusuri pantai sepanjang
satu kilometer sambil menikmati matahari terbenam. Tebing karang di sekitar
pantai juga menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Pengelola Pantai Balangan Wayan Wakil mengatakan,
berbagai cara dilakukan pihak pengelola untuk menjaga pantai tetap bersih dan
alami. Di antaranya larangan berjualan bagi pedagang kaki lima dan buang sampah
sembarangan. Berwisata ke pantai ini tergolong murah meriah karena pengunjung
hanya dikenai biaya parkir sebesar Rp 2.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp
5.000 untuk kendaraan roda empat. Jadi jika Anda sudah bosan dengan suasana
yang ramai atau hiruk pikuk perkotaan, Pantai Balangan bisa menjadi alternatif
saat berkunjung ke Bali.
Sumber: Liputan6.com
DAFTAR KECEPATAN MEMBACA
Waktu yang
diperlukan
|
Kecepatan Membaca
|
30 detik
|
480 kata/menit
|
45 detik
|
320 kata/menit
|
60 detik
|
240 kata/menit
|
75 detik
|
192 kata/menit
|
90 detik
|
160 kata/menit
|
105 detik
|
137 kata/menit
|
120 detik
|
120 kata/menit
|
135 detik
|
106 kata/menit
|
150 detik
|
96 kata/menit
|
Kecepatan membaca saya adalah .... kata per menit
I. Jawablah Latihan di bawah ini!
1.
Tema wacana tersebut adalah....
A.
Pantai Kuta yang indah.
B.
Ketenangan Pantai Kuta.
C.
Pantai Balangan.
D. Keindahan
pantai-pantai di Bali.
2.
Salah satu pantai di Bali yang tak kalah indah dengan
pantai Kuta adalah....
A.
Pantai Balangan
B.
Pantai Losari
C.
Pantai Pasir Putih
D. Pantai Carolin
3.
Dimanakah letak Pantai Balangan?
A.
Tabanan
B.
Buleleng
C.
Klungkung
D. Jimbaran
4.
Berapa lama waktu yang harus ditempuh untuk sampai di
Pantai Balangan?
A.
Satu jam dari Denpasar.
B.
Satu jam dari Pantai Kuta.
C.
Satu jam dari Jimbaran.
D.
Lima belas menit dari Denpasar.
5.
Bagaimana suasana pantai Balangan?
A.
Sangat ramai.
B.
Banyak pedagang kaki lima.
C.
Relatif sepi.
D.
Banyak turis asing yang datang berwisata.
6.
Selain pemandangannya yang alami, yang menjadi daya tarik
pantai Balangan adalah....
A.
Tebing karang di sekitar pantai.
B.
Pasirnya yang putih.
C.
Banyak penjual suvenir.
D.
Ombaknya yang besar.
7.
Apa saja yang bisa dilakukan wisatawan di Pantai
Balangan?
A.
Berenang, memancing, dan berjalan-jalan.
B.
Berjemur dan snorkling.
C.
Memancing dan berjemur.
D.
Snorkling.
8.
Bagaimana pihak pengelola menjaga kebersihan pantai
Balangan?
A.
Menyapu sekitar pantai setiap sore.
B.
Melarang pedagang kaki lima dan melarang membuang
sampah sembarangan.
C.
Mengutip sampah-sampah di sekitar pantai.
D.
Membiarkan pedagang kaki lima berjualan.
9.
Biaya parkir roda empat di Pantai Balangan adalah....
A.
Rp 3.000
B.
Rp 2.000
C.
Rp 5.000
D.
Rp 10.000
10.
Biaya parkir roda dua di Pantai Balangan adalah....
A.
Rp 3.000
B.
Rp 2.000
C.
Rp 5.000
D.
Rp 10.000
KOLOM PENILAIAN:
Jumlah Benar
|
Nilai
|
Paraf Guru
|
|
|
|
II. Menceritakan Kembali Garis Besar Teks
Ringkaslah teks berjudul “Menikmati
Ketenangan Pantai Balangan” ke dalam beberapa paragraf!
C. Evaluasi
Petunjuk Guru dan Siswa:
MENGUKUR KECEPATAN MEMBACA
1.
Guru menulis angka satu hingga dua puluh di papan
tulis.
2.
Guru memberi aba-aba secara serentak waktu dimulainya
membaca.
3.
Setiap sepuluh detik guru menghapus satu angka
di papan tulis mulai dari angka satu.
4.
Siswa yang sudah menyelesaikan bacaannya segera
melihat angka terakhir yang dihapus guru.
5.
Selanjutnya, liat dalam daftar kecepatan membaca,
berapa kecepatan membaca kalian.
MULAI !!!
Teh merupakan tanaman daerah tropis dan subtropis
yang secara ilmiah dikenal dengan Camellia Sinensis. Dari kurang
lebih 3000 jenis teh hasil perkawinan silang, didapatkan 3 macam teh hasil
proses, yaitu teh hijau, teh oolong, dan teh hitam. Cara
pengolahan teh yaitu dengan merajang daun teh dan dijemur di bawah sinar
matahari sehingga mengalami perubahan kimiawi sebelum dikeringkan. Perlakuan
tersebut akan menyebabkan warna daun menjadi coklat dan memberi cita rasa teh
hitam yang khas.
Teh
hijau, jenis teh tertua, amat disukai terutama oleh masyarakat Jepang dan Cina.
Di sini daun teh mengalami sedikit proses pengolahan, hanya pemanasan dan
pengeringan sehingga warna hijau daun dapat dipertahankan. Sedangkan teh oolong
lebih merupakan jenis peralihan antara teh hitam dan teh hijau. Ketiga jenis
teh masing-masing memiliki khasiat kesehatan karena mengandung ikatan biokimia
yang disebut polyfenol, termasuk di dalamnya flavonoid.
Flavonoid merupakan suatu kelompok antioksidan yang secara alamiah ada di dalam
sayur-sayuran, buah-buahan, dan minuman seperti teh dan anggur.
Subklas
polifenol meliputi flavonol, flavon, flavanon, antosianidin, katekin, dan
biflavan. Turunan dari katekin seperti epi-cathecin (EC), epigallo-cathecin
(EGC), epigallo-cathecin gallate (EGCg), dan quercetin
umumnya ditemukan di dalam teh. EGCg dan quercetin merupakan anti
oksidan kuat dengan kekuatan hingga 4-5 kali lebih tinggi dibandingkan vitamin
E dan C yang juga merupakan antioksidan potensial. Antioksidan diketahui mampu
menghindarkan sel dari kerusakan mengingat setiap kerusakan sel akan menyumbang
lebih dari 50 penyakit.
Teh
hijau mengandung EGCg, demikian juga teh hitam, demikian dikatakan seorang ahli
biokimia. Dalam sebuah studi yang dilakukan peneliti Belanda menyebutkan,
mengkonsumsi 4-5 cangkir teh hitam setiap hari akan menurunkan resiko stroke
hingga 70% dibanding dengan mereka yang mengkonsumsi teh 2 cangkir sehari atau
kurang. Laporan lainnya menyebutkan lebih banyak mengkonsumsi teh hitam
berhubungan dengan rendahnya kasus serangan jantung. John Folts, Direktur
Sekolah Medis, Pusat Penelitian dan Pencegahan Arteri Trombosis, Universitas
Wisconsin, AS menemukan kunci khasiat dalam teh yaitu flavonoid.
Hasil penelitiannya menunjukkan, flavonoid dalam teh hitam mampu menghambat
penggumpalan sel-sel platelet darah sehingga mencegah penyumbatan pembuluh
darah pada penyakit hantung koroner dan stroke. Studi lain menyebutkan bahwa
peminum teh fanatik memiliki kadar kolesterol dan tekanan darah yang rendah, meskipun
masih belum jelas apakah semuanya itu langsung disebabkan karena teh.
Para
peneliti di Universitas Case Western Reserve, Cleveland, AS menemukan pengaruh
penggunaan teh hijau pada kulit hingga 90 %. Ternyata teh sangat efektif
melindungi kulit dari sinar matahari yang dapat mengakibatkan kanker kulit. Teh
juga diketahui mengandung fluoride yang dapat menguatkan email
gigi dan membantu mencegah kerusakan gigi. Dalam suatu studi laboratorium di
Jepang, para ahli menemukan bahwa teh membantu mencegah pembentukan plak gigi
dan membunuh bakteri mulut penyebab pembengkakan gusi.
Penelitian
di Jepang menunjukkan, daerah penghasil teh yang pendudukanya terkenal sebagai
peminum teh fanatik, sangat rendah angka kematiannya yang disebabkan oleh
kanker. Hasil studi lainnya, dilakukan kerjasama antara tim peneliti Oguni dan
pusat penelitian kanker di Beijing untuk mempelajari pengaruh ekstrak teh hijau
pada tikus yang telah diberi ransum makanan karsinogenik (zat pemicu kanker).
Dilaporkan, angka rata-rata kanker pada tikus yang memperoleh ekstrak teh hijau
setengah dari tikus yang tidak memperoleh ekstrak teh hijau.
Para
peneliti yakin bahwa polifenol yang dikenal sebagai cathecin yang
terdapat pada teh hijau, membantu tubuh manusia melawan sel kanker. Studi lainnya
dilakukan oleh Oguni dan Dr. Masami Yamada dari Hamamatsu Medical Center
menemukan cathecin membunuh Helicobator pylori,
bakteri pemicu kanker lambung.
Sumber: vivanews.com
DAFTAR KECEPATAN MEMBACA
Waktu yang diperlukan
|
Kecepatan Membaca
|
60 detik
|
640 kata/menit
|
70 detik
|
548 kata/menit
|
80 detik
|
480 kata/menit
|
90 detik
|
426 kata/menit
|
100 detik
|
384 kata/menit
|
110 detik
|
349 kata/menit
|
120 detik
|
320 kata/menit
|
130 detik
|
295 kata/menit
|
140 detik
|
274 kata/menit
|
150 detik
|
256 kata/menit
|
160 detik
|
240 kata/menit
|
170 detik
|
226 kata/menit
|
180 detik
|
213 kata/menit
|
190 detik
|
202 kata/menit
|
200 detik
|
192 kata/menit
|
Kecepatan membaca saya adalah .... KPM
I. Jawablah Latihan di bawah ini!
1.
Nama ilmiah dari teh adalah....
A.
Camellia Sinensis
B.
Oriza Sativa
C.
Phalaenopsis amabilis
D.
Eugenia aquea
2.
Apa saja macam-macam teh hasil dari proses
persilangan?
A.
Teh putih dan teh coklat.
B.
Teh hijau, teh oolong, dan teh hitam.
C.
Teh putih, teh hijau,
dan teh hitam.
D.
Teh hijau dan teh
coklat.
3.
Teh hijau amat disukai oleh....
A.
Masyarakat Afrika Utara
B.
Masyarakat Libya
C.
Masyarakat Hongkong
D.
Masyarakat Jepang dan China
4.
Suatu kelompok antioksidan yang secara alamiah ada di dalam sayur-sayuran, buah-buahan, dan minuman seperti teh dan
angguradalah....
A.
Kafein
B.
Polyfenol
C.
Flavonoid
D.
Oksigen
5.
Manfaat antioksidan antara lain....
A.
Melindungi kulit dari sinar Ultraviolet.
B.
Mampu menghindarkan
sel dari kerusakan mengingat setiap kerusakan sel akan menyumbang lebih dari 50
penyakit.
C.
Menghancurkan sel
kanker.
D.
Membantu mencegah
pembentukan plak gigi dan membunuh bakteri mulut penyebab pembengkakan gusi.
6.
Teh hijau dan teh hitam mengandung....
A.
EGCg
B.
CO2
C.
H2O
D. O2
7.
Cathecin bermanfaat untuk....
A.
Mencegah pembentukan plak gigi.
B.
Melawan sel kanker.
C.
Melindungi kulit dari sinar UV.
D. Membunuh
bakteri penyebab pembengkakan gusi.
8.
Cathecin juga bermanfaat untuk membunuh....
A.
Membunuh bakteri Esericia
Colli.
B.
Kuman penyakit.
C.
Bakteri yang ada di usus.
D. Membunuh Helicobator pylori,
bakteri pemicu kanker lambung.
9.
Manfaat teh antara lain....
A.
Memutihkan kulit.
B.
Efektif melindungi
kulit dari sinar matahari yang dapat mengakibatkan kanker kulit.
C.
Membunuh kuman
penyakit.
D.
Membersihkan tubuh
manusia.
10.
Dalam sebuah studi yang dilakukan peneliti Belanda,
teh hitam dapat menurunkan resiko stroke hingga 70% jika....
A. Diminum 4-5 cangkir sehari.
B. Diminum secangkir setiap hari.
C. Diminum 2 cangkir setiap hari.
D. Diminum 2 gelas setiap pagi.
KOLOM PENILAIAN:
Jumlah Benar
|
Nilai
|
Paraf Guru
|
|
|
|
II. Menceritakan Kembali Garis Besar Teks
Ringkaslah teks berjudul “Teh
Minuman Kesehatan” ke dalam beberapa paragraf!